Hisham, seorang pengedar narkoba, mendapati dirinya terjebak dalam situasi di mana ia harus menyerahkan putranya yang masih kecil kepada seorang wanita tunawisma. Hisham tertangkap dan dipenjara. Mariam, yang hanya memiliki beberapa kaleng minuman keras, membesarkan bayi itu, yang sekarang diberi nama sesuai legenda terkenal “Indraputra”, dalam keadaan yang sangat pas-pasan, tetapi penuh dengan cinta dan seni. Mereka tinggal di daerah kumuh dan memiliki tetangga bernama Bu Leha dan sahabat Putra, Johanna. Mereka pindah ke Kuala Lumpur dengan harapan mendapatkan kehidupan yang lebih baik, tetapi Putra dan Johanna akhirnya tumbuh menjadi anak jalanan, tangguh, dan penuh konflik. Mereka hidup pas-pasan, tetapi pada saat yang sama kemiskinan mereka tidak menghentikan mereka untuk memiliki persahabatan yang kuat dan terkadang, menikmati masa muda mereka.