Pada masa Dinasti Song Utara, Lu Zhishen membunuh Zhen Guanxi dan melarikan diri ke Biara Wenshu di Gunung Wutai serta menjadi biksu. Akan tetapi, ia tidak dapat menahan keinginannya untuk membunuh dan dikirim oleh para tetua biara Buddha untuk pergi ke Kuil Daxiangguo di Bianliang, ibu kota Dinasti Song, guna lebih mengembangkan dirinya. Dalam perjalanannya, ia menyaksikan banyak ketidakadilan, yang membuatnya merasa sangat menyesal atas perbuatannya di masa lalu. Akhirnya, setelah melihat korupsi yang mengerikan dari para pejabat pemerintah dan cara mereka membunuh warga sipil yang tidak bersalah, ia terjerumus ke dalam kegilaan yang diliputi amarah yang penuh dendam.