Saat pasukan sekutu mendekati Paris pada bulan Agustus 1944, Kolonel Jerman von Waldheim sangat ingin membawa semua lukisan terhebat Prancis ke Jerman. Ia berhasil mengamankan kereta api untuk mengangkut karya seni yang berharga itu meskipun kekacauan akibat mundurnya pasukan Prancis menimpa mereka. Namun, perlawanan Prancis ingin menghentikan mereka dari mencuri harta nasional mereka tetapi telah menerima perintah dari London bahwa harta itu tidak boleh dihancurkan. Kepala stasiun, Labiche, ditugaskan untuk menjadwalkan kereta api dan memastikan semuanya berjalan lancar tetapi ia juga merupakan bagian dari kelompok pejuang perlawanan yang semakin berkurang yang ditugaskan untuk mencegah pencurian. Ia dan yang lainnya melakukan tipu muslihat yang rumit untuk mencegah kereta api meninggalkan wilayah Prancis.