Polos, pemalu, dan terobsesi dengan ubur-ubur, Tsukimi sangat jauh dari gambarannya tentang seorang putri. Kehidupan suam-suam kukunya sebagai ilustrator pengangguran datang lengkap dengan teman sekamar yang memiliki hobi berat yang memperkuat status mereka sebagai orang buangan sosial yang putus asa. Para gadis pendiam ini menjalankan kehidupan yang ketat seperti biarawati, tetapi gelembung mereka yang tidak-diizinkan-laki-laki-tidak-ada-siapa-dan-tidak-bagaimana tanpa sengaja meletus setelah Tsukimi membawa pulang ubur-ubur laut yang diselamatkan dan seorang ratu kecantikan… yang sebenarnya adalah seorang pria. Ketika ancaman kehilangan biara mereka yang nyaman menginspirasi pemuda glamor ini untuk mengubah rombongan neurotik menjadi potret kesuksesan, akankah Tsukimi mengambil kesempatannya untuk berkembang, atau akankah dia berakhir menjadi kekacauan yang panas?